09 Keputusan Nabi Muhammad saw. dalam Peletakan Hajar Aswad (Khulashatun Nurul Yaqin)


Khulashatun Nurul Yaqin
9
KEPUTUSAN NABI MUHAMMAD SAW. DI ANTARA ORANG-ORANG QURAISY DALAM PELETAKAN HAJAR ASWAD

11.    Ketika Rasul berusia 35 tahun, orang-orang Quraisy meerobohkan Ka’bah kemudian memperbarui bangunannya.
22.    Rasul ikut membantu membangun Ka’bah, beliau mengangkat batu bersama pemuka-pemuka Quraisy. Rasul juga ditemani oleh paman beliau, yaitu ‘Abbas.
33.    Terjadi pertikaian antarorang Quraisy mengenai siapa yang akan meletakkan hajar aswad pada tempatnya. Kemudian mereka bersepakat, orang yang memutuskan hal ini adalah orang yang paling pertama masuk masjid.
44.    Maka yang paling awal masuk masjid adalah Rasul Muhammad saw. Orang-orag Quraisy sangat senang karena yang akan memutuskan perkara ini adalah Muhammad yang dapat dipercaya.
55.    Rasul pun mmeletakkan batu tersebut di atas selendang. Kemudian Rasul meminta tiap-tiap pemimpin untuk memegang ujung selendang tersebut lalu membawa hajar aswad bersama sampai mendekati tempat diletakkannya hajar aswad. Setelah itu, Rasul lah yang meletakkan hajar aswad pada tempatnya dengan tangan mulia beliau. Dengan demikian, tidak lagi terjadi perselisihan karena keputusan Rasul. Orang-orang Quraisy heran dengan kuatnya pikiran Rasul (kebijaksanaan beliau).

Sumber: Kitab Khulashatun Nurul Yaqin Juz 1 karya Imam Umar /Abdul Jabbar

Share:

0 comments:

Post a Comment